Liputan Konser MEGADETH di Jakarta

Bagi para pecinta musik rock tanah air, malam jumat kemarin pasti menjadi malam yg sangat seru dan cadas!. Bukan krn ada hantu pocong ataupun ritual malam jumat yg diselingi dengan membakar kemenyan. Bukan! Tapi krn MEGADETH tampil di Tennis Outdoor Senayan menggoncang Jakarta! MEGADETH datang ke Jakarta dalam rangkaian United Abominations Tour Of Duty 2007. Konser di Jakarta di promotori oleh Original Production.

Dengan formasi baru yang terdiri dari James LoMenzo (bass), Glen Drover (guitars), Shawn Drover (drums) dan tentunya the leader Dave Mustaine (vocals & guitars), MEGADETH membuka penampilan dgn single 'Sleepwalker' - sebuah track dari album terbaru mereka United Abominations. Setelah itu tanpa ada 'basa basi' dengan penonton, 3 lagu berikutnya berturut-turut memanaskan suasana!! Cadas! Lagu2 lama seperti 'Peace Sells... but Who's Buying?', 'Wake Up Dead', 'Hangar 18', 'In My Darkest Hour', 'Tornado Of Souls', dan 'Take No Prisoners', nampak sudah ditunggu-tunggu oleh penonton. Dan pas dibawakan semua penonton ikut menyanyi.

Satu hal yang bikin gw sangat tertarik adalah gaya permainan bassist baru Megadeth, si James LoMenzo. Dia tampil enerjik banget di hampir setiap lagu, skill-nya juga top, mengingatkan gw dengan si Robert Trujillo - basist METALLICA. Ya maklum aja si James memiliki jam terbang tinggi dalam karir musiknya. Sempet jadi bassist group2 papan atas: White Lion, Pride & Glory & Slash's Snakepit. Dan dia juga pernah maen sama Ozzy Osbourne & David Lee Roth. Jadi biarpun tanpa Dave Ellefson, Megadeth kayanya gak ada masalah di sektor pemaen bass.

Meski tampil dalam usia yang tak lagi muda, namun keempat pria berkostum kaos dan celana ketat warna hitam itu tampak enerjik di atas panggung. Glen berjingkak sambil mencabik gitarnya, Shawn Drover menggebuk drum sambil terus melakukan "headbanger" alias mengayunkan kepala dgn rambut gondrongnya.

Konser dimulai jam 20.00 dan berakhir dengan lagu penutup dari album Rust In Peace, 'Holy Wars - The Punishment Due' jam 21.45. Total ada 17 lagu yang dibawakan oleh Dave Mustaine cs. diantaranya 'Skin On My Teeth', 'In My Darkest Hour', 'A Tout le Monde', 'Symphony of Destruction', dan 'Eye of Tornado'. Secara keseluruhan acara tadi malem hot dan cadas! Tapi bukan WNI namanya kalo gak ada kritik. Hahahahhaa. Satu2nya yang jadi niali minus adalah kurang mendukungnya sound system. Suara yg dikeluarkan mirip sound system-nya Ahmad Bassir (pakar per-sound system-man di kampung gw) 'gombrang-gombreng' gak manteb! Hahahaha ampun Mas Bassir... kalo githu mending pake sound system-nya Haji Kurdowi saja, yg biasa dipake untuk orkes dangdutan. Hahahahaha

Tapi terlepas dari kekurangan teknis - yg tertutupi oleh penampilan gahar MEGADETH, konser tadi malem bisa dibilang sukses. Semua berjalan dengan tertib dan lancar, on time, gak ada kekacauan & kericuhan. Konser Rock - MEGADETH - Band Rock International saja aman dan tanpa korban jiwa.. lha masak konser band yg lagunya lebih pantes buat 'nidurin ayam yg lagi kawin' bisa makan korban jiwa?? Hohohoho.



Kontributor: Yudha Perwira aka. Boncel (local musician, pemerhati komunitas indie local, dan saudagar batik )

Tweet

Subscribe to receive free email updates: